TUGAS 2 :
Rachmat Almuarrif Angkat Potensi
Wisata Makassar Lewat Brownies
Rachmat Almuarrif adalah seorang pengusaha oleh-oleh Makassar
brownies pisang dengan merek Browcyl. Pada usianya yang baru 22 tahun, usaha
browniesnya sudah mencetak omzet yang cukup fantastis. Menurut Rachmat, di
Makassar, makanan yang dijadikan oleh-oleh itu banyak, tapi masih tradisional,
kayak pisang epe dengan kemasan yang biasa saja. Melihat hal tersebut, Rachmat
memikirkan untuk membuat oleh-oleh dengan kemasan yang menarik. Konsep usahanya
yaitu mengangkat sisi tradisional dan modern. Misalnya, modern dari sisi
kemasannya namun bahan baku kue ini pisang. Produk pun ada promosi wisata di
kemasannya. Jadi, dalam pemasarannya, tidak sekadar jual produk namun sekaligus
promosi tempat wisata di Makassar yang tidak pernah dipromosikan lewat
televisi. Harga satu kotak brownies tergantung rasa, dengan harga jual mulai
dari Rp 28 ribu hingga 37 ribu.
Bagaimana pemasaran brownies Browcyl ini?
Awalnya, brownies yang dipesan diantar ke tujuan, kemudian
penjualan dilakukan di mobil. Menurut Rachmat, penjualan di mobil tidaklah
mudah. “Setelah penjualan di mobil berjalan sekitar 3-4 bulan, kami diusir sama
tukang parkir dan sama satpam. Kalau hujan, ya hujan-hujanan. Kalau panas, ya
panas-panasan. Alhamdullilah, Maret tahun lalu, kami putuskan untuk sewa
tempat. Biayanya sampai Rp 50 juta per tahun. Untuk toko itu, kami mendapatkan
pinjaman Rp 75 juta. Sekarang, usaha kami sudah satu tahun delapan bulan
berjalan”.
Saat ini, perusahaan sudah mempunyai toko tetap dan tetap
melayani layanan pengantaran. Pemasaran di pinggir jalan juga tetap dilakukan,
disamping itu juga ada reseller. Hal ini dimaksudkan untuk
memudahkan pelanggan. Kalau ada yang pesan dari bandara, juga akan diantarkan.
“Kami tidak buat toko di bandara, tapi ketika orang telepon kami antarkan.
Pesan dua dus bisa diantar”.
Suka-duka dalam memasarkan produk, seperti apa?
Persaingan usaha tentu saja ada, misalnya bersaing dengan produk
brownies Amanda, yang dari luar Makassar. Untuk mengatasi permasalahan ini,
perusahaan juga mengedukasi konsumen mengenai keunikan produk yang ditawarkan.
Kekhasan produk brownies Browcyl dengan produk brownies lain inilah yang
menjadi daya jual brownies ini.
Apa target untuk tahun ini?
Target tahun ini, perusahaan ingin membuat dua toko lagi, terus
lebih banyak berjualan di mobil. Fokus dalam layanan antar juga makin
ditingkatkan. Melayani pelanggan adalah tujuan utama perusahaan ini. Pengiriman
kue ke daerah lain juga mulai dilayani, misalnya pesanan kue dari Balikpapan,
Palembang, Jayapura. Perbaikan sistem pengantaran pesanan juga akan kami
lakukan disebabkan seringnya perusahaan ditipu. Perusahaan pernah menerima
order 25 kotak namun begitu diantarkan, di alamat pengantaran tidak ada orang
yang menerima. Hal ini yang menjadi kendala utama dalam sistem pesan-antar. Oleh
karena itu, perusahaan memikirkan untuk membuat “member” bagi pelanggan yang
berminat.
Sumber: Dimodifikasi dari majalah Swa http://swa.co.id/entrepreneur/rachmat-almuarrif-angkat-potensi-wisata-makassar-lewat-brownies
Agar dapat meraih kesuksesan dalam pemasaran brownies berbagai
macam cara pemasaran produk dilakukan oleh perusahaan Brownies Browcyl, mulai
dari menjual sendiri langsung ke konsumen sampai dengan mengirimkan ke luar
daerah atau menggunakan jasa reseller. Tentu saja pemilihan saluran
distribusi yang akan digunakan perusahaan sudah melalui
pertimbangan-pertimbangan untung maupun rugi yang akan dihadapi perusahaan.
- Pertimbangan
pasar dan pertimbangan barang merupakan bagian dari faktor-faktor
pertimbangan dalam pemilihan saluran distribusi yang sering digunakan
manajer dalam memasarkan produknya. Sebutkan dan jelaskan mengenai kedua
jenis pertimbangan ini sesuai dengan pendapat ahli.
- Berdasarkan
kedua pertimbangan dalam point a, analisislah kebijakan
distribusi yang digunakan oleh Perusahaan Brownies Browcyl pada wacana dan
berikan argumen Anda.
PENYELESAIAN TUGAS :
SOAL NOMOR 1 :
Identifikasi
Pertimbangan Pasar dan Pertimbangan Barang
Pertama, kita perlu
mengidentifikasi dan menjelaskan dua jenis pertimbangan dalam pemilihan saluran
distribusi: pertimbangan pasar dan pertimbangan barang.
Pertimbangan Pasar
Pertimbangan pasar
melibatkan analisis pasar target, seperti jumlah dan lokasi pelanggan,
kebiasaan pembelian, dan preferensi pasar. Ahli manajemen, seperti Philip
Kotler, menekankan pentingnya memahami pasar untuk memilih saluran distribusi
yang efektif.
Pertimbangan Barang
Pertimbangan barang
melibatkan karakteristik produk, seperti sifat fisik, nilai, dan tingkat
kesulitan dalam penanganan. Ahli seperti Bernard J. LaLonde mengatakan bahwa
karakteristik produk mempengaruhi pilihan saluran distribusi yang tepat.
SOAL NOMOR 2 :
Analisis Kebijakan Distribusi Perusahaan Brownies Browcyl :
Berdasarkan pertimbangan
pasar dan barang, kita perlu menganalisis kebijakan distribusi yang digunakan
oleh Perusahaan Brownies Browcyl.
Pertimbangan Pasar :
Jumlah dan Lokasi Pelanggan:
Brownies Browcyl harus mempertimbangkan lokasi pelanggan dan
kepadatan pasar. Jika target pasar tersebar luas, mungkin diperlukan saluran
distribusi yang mencakup wilayah yang lebih besar.
Kebiasaan Pembelian:
Jika pelanggan cenderung membeli secara online, maka strategi
distribusi online mungkin lebih efektif.
Pertimbangan Barang :
Sifat Fisik Produk:
Brownies Browcyl harus mempertimbangkan sifat fisik produk (misalnya, ketahanan
dan kemudahan penanganan). Produk yang mudah rusak mungkin memerlukan saluran
distribusi yang lebih cepat dan lebih terkontrol.
Nilai Produk: Jika
produk memiliki nilai tinggi, mungkin diperlukan saluran distribusi yang lebih
terjamin dan aman.
Argumen
Kebijakan Distribusi :
Berdasarkan analisis di
atas, berikut adalah argumen untuk kebijakan distribusi Brownies Browcyl:
Saluran Distribusi: Jika
pelanggan tersebar luas dan cenderung membeli secara online, maka strategi
distribusi online dengan pengiriman cepat dan terjamin mungkin lebih efektif.
Kontrol Kualitas: Untuk
menjaga kualitas produk yang mudah rusak, mungkin diperlukan kontrol distribusi
yang ketat, mungkin melalui mitra distribusi yang terpercaya.
Kesimpulan
:
Kebijakan distribusi
yang tepat untuk Brownies Browcyl harus mempertimbangkan lokasi dan kebiasaan
pembelian pelanggan serta sifat fisik dan nilai produk. Strategi distribusi
online dengan pengiriman cepat dan kontrol kualitas yang ketat mungkin menjadi
solusi yang efektif.