Setelah mahasiswa membaca Buku Materi Pokok (BMP) ADBI4435 Modul 9 dan materi pada laman tutorial online ini, diharapkan mahasiswa dapat mengerjakan Diskusi Sesi 8 berikut.
1. Jelaskan pengertian sistem penilaian kinerja !
2. Jelaskan pengertian dan implementasi dari balanced scorecard!
Selamat mengerjakan.
Semoga PENDAPAT DISKUSI :
PEMBAHASAN SOAL DISKUSI NOMOR 1
:
Sistem Penilaian Kerja :
Kinerja Organisasi merupakan sesuatu
yang dihasilkan oleh organisasi dalam periode tertentu dengan mengacu pada
standar yang telah ditetapkan, selain itu kinerja organisasi hendaknya
merupakan hasil yang dapat diukur dan menggambarkan kondisi empirik suatu
organisasi dari berbagai ukuran yang telah diterapkan. Untuk mengetahui kinerja
yang dicapai maka dilakukan penilaian kinerj aorganisasi.
Sistem Penilaian Kinerja organisasi mengandung makna suatu proses atau sistem penilaian mengenai
pelaksanaan kemampuan kerja suatu organisasi, berdasarkan standar tertentu yang
telah ditentukan. Tujuan dari sitem penilaian Kinerja adalah
untuk mengimplementasikan strategi.Dalam menetapkan sistem tersebut, manajemen
puncak memilih ukuran-ukuran yang paling mewakili strategi perusahaan.
Ukuran-ukuran itu dapat dilihat sebagai
faktor keberhasilan penting (critical success factors) masa kini dan masa
depan; jika ukuran-ukuran ini membaik, berarti perusahaan telah
mengimplementasikan starteginya. Keberhasilan strategi bergantung pada
kekuatannya. Sistem penilaian kinerja hanyalah merupakan suatu mekanisme yang
mengindikasikan kemungkinan bahwa organisasi tersebut telah mengimplementasikan
strateginya dengan berhasil.
PEMBAHASAN SOAL DISKUSI NOMOR 2
:
Pengertian dan
Implementasi dari balanced scorecard :
Balance scorecard adalah suatu contoh
dari sistem ukuran kerja. Balance scorecard digunakan untuk menyeimbangkan
usaha dan perhatian eksekutif ke kinerja keuangan dan nonkeuangan, serta
kinerja jangka pendek dan kinerja jangka panjang. Hasil studi tersebut
menyimpulkan bahwa untuk mengukur kinerja eksekutif masa depan, diperlukan
ukuran yang komprehensif yang mencakup empat perspektif (Keuangan, Pelanggan,
Bisnis Internal, dan Inovasi dan Pembelajaran).
Balance scorecard memelihara
keseimbangan antara ukuran-ukuran strategis yang berbeda dalam suatu usaha
mencapai keselarasan tujuan, sehingga dengan demikian mendorong kayawan untuk
bertindak sesuai dengan kepentingan terbaik organisasi.
Balance scorecard merupakan alat yang
membantu fokus perusahaan, memperbaiki komunikasi, menetapkan tujuan organisasi,
dan menyediakan umpan balik atas strategi.
Implementasi dari balance scorecard melibatkan empat langkah umum, masing-masing langkah memerlukan
partisipasi dari manajemen puncak dan para karyawan di seluruh organisasi.
Meskipun kontroler bertanggungjawab untuk mengawasi pengembangannya, ini
merupakan tugas bagi seluruh tim manajemen :
1. Mendefinisikan Strategi
Membangun suatu ikatan antara strategi
dengan tindakan operasional. Oleh karena itu, proses mendefinisikan score card
dimulai dengan mendefinisikan strategi organisasi. Adalah penting bahwa
cita-cita organisasi dinyatakan secara eksplisit dan target telah dikembangkan.
2. Mendefinisikan Ukuran dari Strategi
Organisasi tersebut harus fokus pada
sedikit ukuran-ukuran penting pada titik ini atau manajemen akan dibanjiri
dengan ukuran. Demikian pula adalah penting bahwa masing-masing ukuran
individual dapat dikaitkan satu sama lain dalam hubungan sebab akibat.
3. Mengintegrasikan Ukuran ke dalam
Sistem Manajemen
Harus diintegrasikan baik dengan
struktur formal maupun informaldari organisasi, budaya, serta praktik sumber
daya manusia. Misalnya saja, efektivitas scorecard akan dikompromikan jika
kompensasi manajer didasarkan hanya pada kinerja keuangan.
4. Meninjau Ukuran dan Hasilnya secara
Berkala.
Ketika score card dijalankan, score card
tersebut harus ditinjau secara konsisten dan terus menerus oleh manajemen
senior.
Sumber Menjawab :
- Administrasi
Biaya; Dede Abdul
Hasyir-Devianti Yunita; ADBI4435; Universitas Terbuka; Edisi Ketiga; 2023
- Materi
Inisiasi VIII Tutorial Online Administrasi Biaya